JANGAN MEMILI KAMPUS MEDICA FARMA HUSADA SEBAGAI TEMPAT PENDIDIKAN.!!
Dokumentasi FotoMataram, dimensiummat.com- Kuat dugaan praktek Jual beli beasiswa di kampus udah bertahun tahun lamanya. Mekanisme hampir sama ada "uang" sebagai tanda jadi. Dalam hal ini sudah amat salah.
kampus Medica Farma Husada Mataram, tempat yang seharusnya menjadi benteng ilmu dan moralitas, justru tersimpan praktik kotor: dugaan jual beli beasiswa oleh oknum dosen.
Beasiswa yang sejatinya diperuntukkan bagi mereka yang berprestasi dan tak mampu, malah dikomersialisasikan dengan transaksi gelap. Bukan lagi soal pantas atau layak, tapi soal siapa yang berani membayar.
Ini bukan hanya pelanggaran etik akademik. Ini adalah penghinaan terhadap nilai keadilan sosial, bentuk kekejian birokrasi, dan kejahatan moral terhadap masa depan bangsa. Dan celakanya, Rektor Mfh diam. Bahkan lebih buruk: ada indikasi pembiaran.
Ini bukan soal satu kampus. Ini bukan soal satu dosen. Ini adalah wajah bobrok dari sistem pendidikan yang tunduk pada uang dan kekuasaan. Kalau beasiswa bisa dibisniskan, apa bedanya kampus dengan pasar gelap?
Kalau birokrat kampus bisa menjual hak mahasiswa, maka pendidikan tinggi hanyalah ilusi keadilan.
Sebab, dugaan tersebut bukan tanpa dasar dan dugaan praktek Jual beli beasiswa tersebut seperti manta rantai yang tak pernah putus bertahun tahun. Beberapa nama mungkin terlibat dalam hal ini seperti dugaan kami ada keterlibatan dari pada anggota senator. Ini harus di tanggapi dengan serius oleh Ombudsman dan kepolisian wilayah Nusa Tenggara Barat.
Guntiar ketua pendidikan inklusif
إرسال تعليق